Jumat, 31 Desember 2010

move on

MOVE ON--->Kata itu yang keluar setelah gue baca blog teman gue,Mirastya.Dia cewek yang jadi panutan gue untuk melakukan move on.Apa yang dia bilang di blognya, semua benar.Kalau sulit untuk menganggap pacar yang kita sayangin jadi mantan.Mungkin masalah yang gue hadapin sama dia berbeda, tapi overall hampir sama bercerita move on dari pacar yang paling kita sayangin.

Jujur gue capek menjalani 3 bulan sejak kita berpisah sejak 17 September dengan tetesan air mata dan penyesalan yang sebenarnya cuman buat hidup gue menderita aja.Setiap malam gue selalu baca setiap SMS dari dia pada saat kita pdkt, jadian dan juga setelah putus, setiap gue ketakutan dan butuh sesuatu gue panggil nama dia walaupun dalam kenyataannya dia gak pernah bantuin gue, setiap gue ngerasa gak betah disana selalu dengerin record telepon yang berisi nasihat dia dan saat gue ketemu dokter saat itu gue mulai merasa sangat bersalah, pokoknya setiap gue bertindak selalu aja ada yang mengingatkan gue tentang dia.Dan itu membuat gue tersiksa secara lahir dan batin.Udah segala cara untuk ngelupain dia tapi gak pernah berhasil melupakan.Dari membuang message di FB, naro fotonya di tempat tersembunyi, mengkotakkan semua barang-barang yang mengingatkan tentang dia dan membencinya sekalipun hal itu gak bisa buat gue MOVE ON.Memang gue belum membuang sms dan record telepon dari dia di hp gue, tapi dulu sama mantan pertama bisa kok MOVE ON walaupun masih ada smsnya.Untungnya nyokap gak pernah tanya-tanya lagi soal dia sejak tanggal 17 September, kalau mama masih nanya-nanya bakal makin membuat gue semakin tersiksa.Tapi udah saatnya gue buka hari-hari gue dengan penuh canda tawa dan kebahagian tanpa harus menggunakan topeng lagi.Di hari terakhir di tahun 2010 moment tepat untuk melupakan kisah suram 2010.

Dear Yandha,
Kita bertemu karena sayang dan berpisah pun dengan sayang.Anggap kisah kita dulu sebagai pengalaman yang berharga.Gue memang yang belum bisa move on dari lo, tapi sekarang ini dan seterusnya gue berusaha untuk move on.
Honestly,I am still in love with you.Walaupun saat ini lo lagi gencar-gencarnya nyuekin gue.Blog yang ada nama lo udah gak aktif lagi, semoga dengan matinya blog itu gue bisa MOVE ON.Maaf ya kehadiran gue buat lo jadi sial.Lo gak bisa dapat kedokteran salah satu faktornya gara-gara gue.Maaf maaf maaf..........Andai gue dikasih kesempatan untuk ngomongin ini secara langsung.Makasi udah jadi teman,sahabat,pacar dan kakak yang baik buat gue.ilysm,Y.

Je t'aimerai toujours, quoi qu'il arrive.
Je suis désolé pour tout ce qui se passe maintenant



Kamis, 30 Desember 2010

Chicken Cordon Bleu

Gue kenal ini masakan sewaktu gue masih SMP.Gue ngerasain ini masakan di Kafe Tamani,Kemang ditemani cappucino.Hal yang paling gue suka dari chicken cordon bleu adalah keju yang meleleh di dalamnya.Daripada basa-basi, lets check out how to make it....

Chicken Cordon Bleu

Ingredients :
  • 2 dada ayam, tanpa kulit
  • 2 lembar irisan roast beef (daging sapi panggang)
  • garam & merica secukupnya
  • keju
  • tepung terigu (plain flour)
  • tepung roti (bread crumbs)
  • 1 butir telur kocok
How to make :
  1. Belah dada ayam secara horisontal (melebar), tapi jangan sampai terpotong. Buka di tengah, lumuri dengan keju, garam & merica.
  2. Letakkan roast beef di tengah-tengah dada ayam, tutup kembali. Bila perlu, tusuk dengan tusuk gigi agar tidak terbuka. Taruh di kulkas selama 30 menit.
  3. Labur dada ayam dengan tepung terigu, lalu celupkan dalam telur kocok. Setelah itu labur dengan tepung roti sampai seluruh permukaan dada ayam terlapisi.
  4. Goreng dengan api kecil dulu. Setelah 3/4 matang, besarkan api. Jangan lupa buang tusuk gigi setelah menggoreng, sebelum menghidangkan.
  5. Sajikan dengan saus tomat atau sambal ABC.
Chicken Cordon Bleu

Kamar 129

Sekarang gue mau bercuap-cuap mengenai teman sekamar gue di asrama.Sekamar ada 4 orang dengan berbagai latar belakang yang berbeda.Isi kamar terdiri 2 tempat tidur bertingkat, lemari 4 pintu dan meja belajar sendiri-sendir yang cukup kecil untuk gue tapi untuk tidak dengan yang lain.Mereka cukup belajar di bawah (lantai) ataupun belajar di tempat tidur.
Gue akan memperkenalkan satu-satu teman gue beserta keterangannya :
  1. Syiva : Dia datang paling pertama di kamar 129.Maklum hari pertama pendaftaran gue gak baju ke asrama.Dia memiliki muka rada china walaupun dia asli orang sunda.Dia berasal dari sekolah di Bogor.Dia mendapatkan fakultas yang berhubungan langsung dengan tanah.Hmm....yang bikin inspiring gue adalah dia hebat menjaga hubungan sesuatu dengan pacarnya.Dia dan Ony (sebutannya) menjaga hubungan sesuatu selama 3 tahun.
  2. Enok : Dia orang yang ketiga menempati kamar tersebut.Dia berasal dari Tasikmalaya, hampir sama gue tapi berlainan daerah.Dia dahulu sekolah di sebuah pesantren yang terkenal.Menurut gue, di kamar 129 yang paling rajin belajar adalah dia.Dia mendapatkan fakultas yang selalu berkecimpung dengan air dan ikan.Dia juga punya hubungan sesuatu dengan seseorang di Bekasi, mereka bertemu sewaktu SMA.
  3. Dini : Dia seorang penghuni terakhir yang memasuki kamar 129.Dia berasal dari Jakarta.Sewaktu SMP, dia sempat merasakan namanya asrama dan pesantren.Dia mendapatkan fakultas yang berurusan dengan ayam, sapi, unggas dan kawan2.FYI, jangan pernah ajakin dia jalan2 ke mall apalagi mall yang ada JCO dan brand makanan yang enak, dia bakal ngajakin kita makan disana dengan kedipan mata saja sudah membuat kita mengiyakan permintaan makan disana.Hahahhahaaa
Kesimpulan dari kamar 129 :
Kamar kami cukup besar dengan design baru sekarang.Kamar kami dilengkapi dengan dapur buatan dan tempat jemur baju.Dan berisi orang yang asyik, rajin belajar dan banyak bacot (kecuali Enok)

Dokumentasi
syiva dan dini solat berjamaah

Syiva lagi solat

Dini lagi pakai jilbab

makan malam di saat mati lampu

its time to study, girls

enok dan syiva makan malam bersama

my beloved friends part 01

Maaf ya gue harus nulis pakai part,bukannya ngebedain kalian tapi otak saya suka ngeblank kalau mau nulis banyak-banyak.Kalian semua selalu di hati, tak akan gue lupain.Karena kalian gue bisa sekuat ini.Okay lets check out my beloved friends part 01....

Desy

Desy dan Dimas
Gue kenal dia sejak SMP, tapi dekatnya saat SMA kelas 2 (mengingat-ingat dulu).Dia yang tahu pertama kali kalau gue suka sama mantan gue yang kedua.Gue inget sewaktu gue bilang ke Desy, pada saat gue lagi otw ke Bali bareng teman-teman SMA.Dia yang jadi konsultan cinta gue sampai saat ini.Dia kupingnya udah kebal sama tangisan gue kalau gue mulai dicuekin.Hahaha....Dan gue juga pengen punya bisa pacaran kayak Desy sama kak Dimas, mereka saling terbuka satu sama lain.Mereka ketemu pada saat salah satu ekskul di SMA gue ngadain baksos dimana Dimas jadi relawan.Semoga Desy diberi kemudahan dalam kuliahnya dan langgeng selalu dengan kak Dimas.Amin....

Ocy
Ocy saat di kelas XI IPA1
Dia cewek yang menurut gue imut, unyu dan cantik.Dia juga menjadi mak comblang dan konsultan cinta gue.Dia sekarang menjalin hubungan si Apri a.k.a Aproy a.k.a Bapak Comblang.Pacarnya dia yang buat gue pacaran sama mantan gue.Hhhihihi....Ternyata si Apri suka dengerin curhatan gue ma si Ocy sampai acara gue nangis juga dia denger.Yasudlah dia cerita dech ke mantan gue....Okay back to Ocy again....Ocy dia pintar dalam hapalan.Masih inget banget waktu kelas 2 SMA dimana Biologi menjadi beban buat kita karena selalu remedial, tetapi dia nilai sangat bagus.Dan sekarang pun dia mengambil jurusan Biologi di salah satu universitas negeri di Jakarta, asal kalian tahu kalau si Apri juga bersekolah disitu tetapi dia mengambil jurusan teknik.Semoga Ocy dan Apri diberi kemudahan dalam kuliahnya dan juga Ocy dan Apri langgeng.Amin.....

Janeth
Janet dan her best friend
Beberapa hari yang lalu dia menjadi orang yang menguatkan gue dikala gue sedang merasa bersalah.Dia berkata, "Pasti setiap orang dikasih yang terbaik sama Allah.Mr.X rezekinya mungkin di sekolah itu yang dikasih sama Allah".Kata itu yang membuat gue sadar mungkin ini yang terbaik buat dia.Makasi ya janeth bikin gue belajar bersyukur dengan keadaan.Dia juga sedang menjalin sesuatu dengan seorang yang gue kenal.Tapi maaf saya tak bisa menceritakan siapa.Gue berharap Janeth akan selalu bisa menjadi teman gue yang dewasa.Amin....Janeth semoga kuliahnya lancar dan langgeng sama kak itu tuch....Amin...........

Reinta a.k.a Bolla a.k.a Cabol
Dia adek kelas gue di SMA.Gue kenal dia karena kita pernah satu ekskul bareng di SMA.Gue ingat banget waktu dia jadi dewi penyelamat gue pada saat lagi baksos di tempat pacarannya Desy.Dia ngegantiin posisi gue sebagai dokumentasi, karena gue masih kecapean pasca jalan-jalan ke Bali.Makasi ya Bolla...........
Dia hebat juga dalam urusan move on dari masa lalu, hanya dengan 8 bulan saja dia bisa kembali menjalin sesuatu dengan yang sekarang.Resep move on dari dia adalah niat yang disertai adanya gebetan baru.Resep yang patut gue coba.Doa gue buat dia adalah semoga dia lulus UAN, masuk universitas yang terbaik dan langgeng sama Levi.Amin.....Oya satu lagi semoga aja Levi gak jadi kuliah di LN (Luar Negeri).Amin.............

Rabu, 29 Desember 2010

my beloved friends

okay sungguh menganehkan untuk gue menuliskan my best friends.Karena gue pernah menganggap seseorang yang bersama di dalam hidup gue selama 3 tahun itu seorang best friend.HAH, ternyata dia hanya seorang yang menjatuhkan gue di dalam lubang yang sangat dalam.STOP ENOUGH TO TELL ABOUT HER!
my beloved friends gue banyak banget, jadi maaf ya kalau ada yang tak tertulis bukan gue gak sayang kalian tapi gue kehabisan ide untuk nulis mengenai kalian.Orang yang berada di my beloved friends merupakan orang-orang yang selalu support gue, sayang gue, inspirasi gue dan yang baik-baik dech.
Ayu Rizeki 
me and ayu in my bday party
Dia teman yang menginspirasi gue saat ini.Dia seorang yang strong, tegar dan pintar.Gue suka dengan gaya pemikiran dia yang benar-benar orang luar negeri banget.Gue suka dengan sifat optimis dan gak pantang menyerahnya dia.Dia yang menginspirasi gue untuk menjadi seorang yang optimis dan tidak pantang menyerah di sana.Gue pertama kali kenal dia sewaktu kita kelas 2 SMA.Inget banget kita ngobrolin tentang dunia perkuliahan.Kita membicarakan ITB apalagi jurusan teknik industri.Kita punya sama-sama impian yang sama masuk sana.Tapi Allah berkata lain buat gue.Semoga dia bisa mendapatkan universitas yang terbaik di tahun 2011 baik dalam negeri maupun luar negeri.Amin....

Alvianty Dwi Puspitasari
avie dengan almet
Dia seorang yang nice banget,suka menolong gue, pendengar yang baik dan teman hangout gue.Kita berteman sejak SMP, satu genk di miixas.Dia sekarang berkuliah di jurusan hukum di salah satu universitas negeri terbaik di Indonesia.Dia selalu menemani gue jalan, apalagi kalau gue lagi bete mampus di kota itu.Walaupun gue harus naik kereta kalau mau bertemu dia tapi tetap dijabanin sama gue.Masih inget banget makan nasi hainan di Rice Bowl,Margo City dan ke tempat kuliahnya tapi gue pakai baju olahraga dimana tempat gue nimba ilmu (malu banget).Semoga dia lancar kuliahnya dan jadi sarjana hukum yang baik.Amin.........Oya lupa cerita kalau dia suka banget hello kitty....

Adwina Andriana
me and wina on Sept 13th, 2009
Dia teman gue dari TK, tapi kita terpisah saat SMA dan kuliah.Yang paling gue ingat sampai sekarang sewaktu dia menghilangkan walkman (zaman itu masih ngetrend mampuy) dan air putih dalam sprite.Dia tahu dari luar ampe dalam.Dia bisa dibilang penolong gue disaat gue jatuh pada saat pacaran pertama gue dengan si stress itu Dia membantu gue melupakan dia dengan cara merobek dan membakar semua kenangan.Dan hal itu berhasil membuat gue lupa.Semoga saja dia bisa kuliah dengan baik disana dan cepat punya "seseirang" ya...Amin.....

Febby Ramadhani a.k.a Mbot
me and mbot at farewell party
Dia teman gue di SMA.Hal yang paling gue ingat bareng dia adalah makan mie ayam di Tugu, Depok.Dia sekarang orang yang benar-benar selalu menyemangati gue untuk move on.Kata yang paling kena ke gue adalah "mengingat masa lalu memang menyakitkan".Jujur itu kata mengena banget ke gue.Makasi ya udah nyadarin gue untuk move on.Maaf ya kalau masih suka ngomongin mantan itu.Mungkin mbot bisa sedewasa itu ngomongnya karena dia jauh lebih berpengalaman dibanding gue.Sekarang dia bersekolah di salah satu univ negeri di Jakarta.Sebenarnya gue juga pengen kuliah di situ juga.(tapi saya terdampar di kota itu.hhhehehehe)Semoga impiannya jadi seorang guru yang terbaik dapat tercapai.Amin....

Nijar
nijar di sawah
Gue mulai dekat banget sejak kejadian si miss X kabur.Dia yang ngebantuin gue untuk bisa memecahkan masalah si miss X itu.Menurut gue dia tipikal cewek setia dan sangat ceria.Gue belajar setia dari dia.Dan kata yang paling gue inget dari dia adalah "itu namanya jodoh".Kata itu dia keluarin setelah gue ketemu mantan itu di tempat dia kuliah tanpa rencana.Dia sekarang jauh banget kuliahnya.Cepat pulang ya...Biar kita bisa foto bareng (gue gak pernah foto bareng dia).Semoga dia bisa betah disana, kuliah dengan baik dan langgeng dengan si Mr.R Amin......

Ardisa
disa
Gue gak begitu dekat banget sama dia.Tapi dia pernah ngasih pelajaran bagi gue saat gue masih menjalani long distance.Dia mengajarkan bagaimana kita menghadapi masalah dalam hubungan apabila long distance.Mungkin dia sudah punya pengalaman mungkin dengan masalah long distance.Makasi ya atas nasihatnya.I will be miss you...Oya dia suka banget K-POP....hahhahaa

M.Agung
agung lagi liburan
Dia teman gue dari kelas 1 SMA.Sekarang kita berdua juga terdampar di kota itu dan tempat kuliah itu.Dia teman hangout terbaik gue di kota itu.Gue jadi inget kita berdua ke Xsquare.Disana kita starbucks bareng, hokben dan karaoke.Dia berencana bakal pindah kuliah ke jakarta tahun depan.Huhuhu gue bakal sedih banget kehilangan seorang "brother", tapi kalau dia pindah jauh lebih bahagia tak apalah aku ditinggalkan di kota itu.

Yayhi a.k.a Onis
yayhi dan abi selalu bersama
Dia orang yang bener-bener memberikan gue kekuatan waktu pendaftaran ulang universitas tersebut.Dia bikin gue sangat kuat.Jujur gue takut kuliah disana.Dia sekarang terlihat sangat bahagia dengan abi, walaupun menjalani long distance....Hal yang paling gue inget adalah pernah numpang tidur siang di rumahnya.Hhehhehe jadi malu eke :D Semoga dia langgeng sama abinya dan kita bisa double date ya..........(lagi cari pasangan dulu) I love my onis from manda...........

Selasa, 28 Desember 2010

rumah sakit, dokter dan kesalahan

Entah mengapa gue masih merasa bersalah dengan kenyataan ini.Bukankah kita harusnya menerima setiap pemberian Tuhan dan jalan takdir dari Allah dengan ikhlas?Kenapa sampai detik ini gue masih merasa bersalah dengan keputusan Tuhan tentang sekolah dia?
Kemarin seharian gue berada di rumah sakit umum dibilangan Jakarta Selatan.Disana gue bertemu dengan perempuan dan laki-laki berpakaian jas putih.Okay pasti kalian tahu itu adalah dokter.Kemarin gue nunggu di poliklinik Jantung.Dan hal itu sangat berat bagi gue, karena gue masih teringat keinginannya menjadi dokter spesialis jantung.Dia menceritakan keinginannya saat kita masih belum menjadi "sesuatu".Jujur gue sempat syok banget dengan keinginannya.Tapi sekarang gue mengerti apa yang dia inginkan itu.Dia mungkin ingin menjadi seseorang yang berarti bagi orang banyak.Karena jujur banyak sekali yang membutuhkan dokter jantung.Kemarin saja gue nunggu dari jam 9 dan baru masuk ruangan pemeriksaan sekitar jam 11.Kemarin adalah hari terberat menurut gue selama 2010.Merasa bersalah dan tertekan.Dan di dalam hati gue pun berkata, "KENAPA HARUS GUE SALAH SATU FAKTOR ITU?".Coba  saja gue gak hadir dihidupnya mungkin dia bisa dapat FK di universitas yang terbaik di Indonesia dengan jalur biasa tanpa jalur mandiri.Gue masih ingat betapa dia sangat berniat masuk FK sampai dia pergi ke suatu kota besar di Pulau Jawa untuk test di universitas itu.Dia bela-belain sekitar seharian lebih di dalam kereta untuk mencapai kota besar itu.Memang dia dapat FK tersebut, tapi jalur mandiri jauh sangat menakutkan (financial).Jadi dia memilih untuk mengundurkan diri dan mengikuti tes dengan jalur umum.Namun Tuhan tak mengizinkkannya.Semoga dengan pilihan Tuhan yang sekarang dia jauh lebih baik lagi.Maaf ya andai aja gue gak ganggu lo belajar dengan rengekan bodoh gue.
andai lo bisa bernama X.XX, Dr. Sp. Jp itu keren kan?
Maaf banget yaaaaaaaaaaaaaaa..........


suasana rumah sakit itu

Minggu, 26 Desember 2010

Garuda di dadaku,TIMNAS, nasionalisme dan politik (?)

Akhir-akhir masyarakat Indonesia mulai mempercayai persepakbolaan Indonesia yang dulu sempat padam.Hal ini dikarenakan kita mendapatkan kesempatan untuk berlaga di final AFF yang diselenggarakan di Bukit Jalil, Malaysia (leg 1) dan di GBK, Indonesia (leg 2)Final AFF kali ini mempertemukan kita dengan negeri seberang yaitu Malaysia..Kesempatan ini tidak dapat begitu saja kita raih tanpa usaha.Dengan disiplin, kerja keras dan tangan dingin pelatih kita Alfred Riedl.Saking euforia sepak bola sampai moment ini digunakan sebagai ajang politik oleh seorang ketua salah satu parpol tertinggi di Indonesia, yang memberikan 3 M untuk pembiayaan sekolah sepak bola usia dini.Menurut saya ini suatu tipu muslihat untuk memberikan kesan baik padanya untuk maju dalam pemilihan calon presiden.Dan hal ini juga membuat saya kecewa kepada PSSI, mengapa para petinggi PSSI mau mencoreng sportifitas dengan politik.Namun kekecawaan ini dapat saya bendung dengan prestasi yang di raih TIMNAS saat ini.

Dari piala AFF ini,kita dapat banyak pelajaran terutama rasa nasionalisme.Hal ini ditunjukkan oleh Christian Gonzalez dan Irfan Bachdim.Mereka yang merupakan dua orang naturalisasi.Mereka berduka berjuang untuk Garuda.Di dada mereka ada Garuda yang mereka pegang teguh.Dan saya sangat terharu saat Christian Gonzalez memberikan "gol ajaibnya" pada pertandingan semi final melawan Flipina pada leg ke 2.Setelah dia memberikan gol itu untuk Indonesia, dia menunjuk ke atas dan kemudian mencium Garuda di bajunya.Arti  dari itu semua adalah bahwa gol itu atas kehendak Allah S.W.T (menunjuk ke atas) dan mencium Garuda di bajunya merupakan rasa nasionalisme yang tinggi.

Semoga dengan kita memenangkan piala AFF, semua kalangan tidak memandang rendah dunia persepakbolaan Indonesia dan makin mencintai sang Garuda.

three mistakes to maturity (part 01) ; friends forever?

Gue disini gak akan bahas masalah sekolah maupun cinta.Karena gue sudah bosen membicarakannya di dunia nyata.Disini gue mau membahas tentang teman gue yang sangat "bossy".
Pada awalnya gue masuk SMA N 49, semuanya tidak berencana.Gue tidak memikirkan bagaimana gue sampai sekolah itu, bagaimana gue harus berlaku, duduk dengan siapa gue dan bagaimana gue bersikap ketika orang bertanya dimana sekolah gue.Dan karena tidak terencana itulah yang membuat gue masuk ke dalam lubang yang sangat menyakitkan diriku selama 3 tahun.Gue selalu berpura-pura tak pernah sakit hati atas perilakunya dia.
Gue tahu dia anak pintar sejak SD, tetapi dia selalu memandang rendah apa yang aku kerjakan.Sewaktu ada tugas yang memang menguras otak, dia jarang meminta gue untuk membantunya.Tetapi giliran tugas makalah yang sangat banyak dia menyuruh gue seorang diri.Gue tahu waktu itu udah ada bahannya tapi tetap aja gue menambahkan beberapa hal.Itu terjadi sewaktu kelas 1.
Sewaktu kelas 2, dia suka angkat tangan pada saat mengerjakan tugas B.Inggris mengenai dialog sehari-hari.Setiap kita merekam suara, dia mau banget sempurna sekali.
(Okay kita bahas tentang cinta sedikit ya...)
Kelas 2, dia mulai mengenal Mr.A.O,ya waktu gue kelas 1 pernah nyomblangin dia keseseorang.Dan ternyata dia ditigakan oleh pacarnya.Dan saat itu gue merasa berdosakan, hampir gak satu tempat duduk.(Menyesal kenapa gue mengiyakan ajakan dia duduk bareng lagi)Back to story, dia kenal Mr.A itu di salah satu tempat les terfavorite di kalangan cinere dan sekitarnya.Dia bilang pada awalnya cuman berteman.Tapi menurut gue gaya pertemanan mereka seperti mau menuju "sesuatu".Dan dia juga bersedia menyomblangin salah satu  teman gue dengan dia.Eh malah yang jadian dia.Najis tralalalili dech....Serasa makan teman banget.Di akhir kelas 2 sekolah gue mengadakan tour ke Bali.Dan gue baru tahu dia ternyata shopaholic banget.Dan pada malam ke dua kita di Bali, gue, dia dan beberapa teman gue ngobrol tentang "dark secret" disekolahan.Sampai pada akhir gue pun memproklamirkan bahwa gue suka mantan ke dua gue.Dan jujur gue gak suka melihat reaksi dia yang aneh dengan orang yang gue sukai.Tapi setelah dia kaget, dia bilang "iya kok cocok".
Kelas 3, serasa itulah kesempatan untuk kabur dari keharusan gue duduk dengannya.Tapi sayang gue telah nge-tag orang.Yasudlah gue duduk dengannya lagi.Untung teman-teman gue di kelas 3 mengerti penderitaan yang gue rasakan.Saat dia jadian dengan Mr.A, saat itu semua semakin seperti neraka.Gue setiap hari harus mendengarkan koar-koar dia tentang Mr.A dan hubungannya.Yang aneh dia pernah bertanya pada gue kenapa Mr.A mau pacaran sama gue.Hah, pertanyaan aneh yang gak perlu gue jawab yang hanya tau jawaban ini hanya Mr.A.Gue sempat simpati waktu dia gagal dapat PMDK di salah satu universitas yang terbaik di Indonesia.Tetapi rasa simpati gue ilang saat dia menjelekkan pilihan hidup gue untuk masuk universitas yang gue kuliahi saat ini.Dan dipenghujung kelas 3, dia membuat tingkah yang sangat teramat membuat gue gila.Pertama, dia meminjam duit gue untuk bantu pacarnya.Tetapi pacarnya menolak bantuan itu.Dan mereka bertengkar besar.Dan alhasil gue yang kena.Kedua,dia menelpon gue berjam-jam dan yang bisa gue ingat dari percakapan itu hanya nama Mr.A.Dan terakhir, ini hal yang sampai saat ini belum bisa gue maafkan secara ikhlas adalah saat dia "runaway" dan gue hampir dilaporkan polisi.Hal itu membuat orang tua gue naik pitam, terutama nyokap.

PESAN untuk pembaca :
  1. Jangan pernah duduk dengan orang yang sama selama 3 tahun di bangku sekolah.
  2. Jangan pernah mau meminjamkan barang kepada orang seperti itu untuk waktu yang lama.
  3. Mulai menghidar pada saat dia mulai sangat menyebalkan sekali.Jangan pura-pura lo sok kuat menghadapi dia, karena itu membuat "BAD AFFECT" buat diri lo sendiri.
  4. Jangan percaya dia mau membantu kita dalam hal apa pun, terutama dalam cinta.
Okay sekian cerita saya yang cukup panjang.Jika perlu cerita lebih lengkap atau seseorang yang bisa membantu saya lepas dari trauma dalam pertemanan.
contact me :http://twitter.com/mirantinovacek

Thanks for everybody who read this post.Maybe my post its so annoying.
I hope you can learn from this post.

Sabtu, 25 Desember 2010

2010, three mistakes to maturity

hello blogspot...
2010 akan segera berakhir.Hanya 6 hari lagi kita melewati hari di tahun 2010.Tahun 2010 merupakan tahun yang diisi pendewasaan untuk diri gue, pendewasaan gue dalam segala aspek kehidupan keluarga, sekolah, cinta dan pertemanan.Tapi yang paling mendewasakan gue pada aspek cinta.
Pada awal tahun 2010, gue masih menyayangi seseorang yang telah meracuni gue dengan hal-hal yang tidak benar tetapi gue disadarkan oleh suatu hal yaitu ketika gue berkata gue masih menyayanginya tetapi dia malah memintaku untuk melakukan hal yang tidak baik.Hal yang gak bisa kita lakukan di umur seperti ini.Dia ternyata hanya suka pada gue saat dia mau melakukan itu.Dan jujur itu membuat hati gue hancur.Dia tidak pernah sayang pada gue secara tulus.
Tetapi Allah Maha Adil, dia mempertemukan gue dengan seseorang yang sangat baik dan pengertian.Dia pernah gue ceritakan pada blog lama gue.Dia bernama M.Iryandhasyah Akbar.Dia lebih muda 9 bulan dariku, tetapi dia jauh lebih dewasa daripada gue.Dia mengajarkan gue semakin menyayangi mamah.Awalnya kita hanya seorang teman biasa.Kita dekat di kelas pun karena nomor absen kami berdekatan.No absen gue 26 dan no absen dia 27.Dia menyukai no absen 27 karena 27 tanggal ulang tahunnya.Dia pernah berkata dia ingin menjadi seorang dokter ahli bedah jantung.Dia telah memimpikan itu sejak lama dan itu juga merupakan impian ibunya.Tetapi impian itu gue hancurkan saat kita telah menjadi "sesuatu".Gue membuat dia tidak meraih impiannya.Pada bulan ke-3 kita menjadi "sesuatu", kita menjalaninya secara long distance karena gue harus kuliah di Bogor.Pada saat gue mau pindah ke Bogor, dia yang sangat mendukung gue untuk kuat pisah dari orang tua.Dia pernah berkata hati-hati disana dan harus ingat tujuan utama kesana untuk belajar.Setiap gue merasa down dan merasa tak kuat disana, gue selalu mendengar rekaman percakapan tersebut.Namun pada bulan September, kita memutuskan untuk mengakhiri "sesuatu" itu, ini semua demi kebaikkan kita bersama.Jujur pada saat dia berkata mengakhiri, gue tak bisa menahan airmata.Dan dia pernah berkata sesempurna apakah dia, tetapi gue hanya menjawab bahwa dia bisa menjadi seseorang dan seorang kakak.Berapa hari setelah kita mengakhiri gue pernah bertanya apakah kita bisa kembali, dia bilang tunggu sampai 3 tahun jawabannya.Dan sampai detik ini gue masih menunggu 3 tahun itu.Tetapi disatu pihak gue harus "move on", kalau gue selalu menangisi dia berarti gue bikin hidup dia makin sengsara.Yang membuat dia seperti ini adalah gue.Andai gue tidak pernah menyayanginya segitu dalamnya.Gue menyesalinya sangat menyesalinya.Maafkan gue, please maafin gue.Andai rasa itu bisa gue kontrol mungkin kamu gak akan merasa menderita.Yandha, maafin gue.Izinkan gue pergi, walaupun gue masih sayang.
Selain aspek percintaan yang mendewasakan gue, pada aspek pertemanan gue pun didewasakan.Gue berteman dengan seseorang yang sangat menyebalkan, bossy dan terlalu perfeksionis.Gue menjadi teman duduknya selama di SMA.Semua keinginannya gue ikuti, hingga pada saat dia kabur dari rumah itu yang membuat gue sadar.Gue hampir dilaporkan ke kantor polisi, karena kaburnya dia.Itu juga yang membuat gue sakit-sakitan.Dan saat ini gue baru sadar membuang waktu yang berharga di SMA dengan orang tidak berharga.Gue kehilangan kesempatan menikmati waktu dengan teman lain.Seperti ayu seorang yang sangat kuat dalam menghadapi semua yang terjadi di hidup ini yang memiliki mimpi yang sangat hebat, mbot seorang yang sangat dewasa dan pengertian, nijar seorang yang lucu dan sangat setia, disa seorang yang pintar dan hebat dalam memberi nasihat, ocy seorang pendengar yang baik, janet seorang yang menyadarkan gue untuk bersyukur, desy seorang  dan teman-teman lain yang gak bisa gue sebut satu-satu.
Maaf ya teman-teman, dulu gue dibutakan oleh dia.Andai gue bisa mengulang waktu dan bersama kalian.
Aspek sekolah membuat gue dewasa dan makin mencintai keluarga gue.Gue sekarang kuliah di Bogor, gue dapat bersekolah disana karena gue mendapatkan PMDK.Memang ini salah satu planning gue dari awal masuk SMA, tetapi setelah gue sampai sana gue menyesal karena disana gue merasa tertekan.Apalagi dalam masalah gue berpakaian.Tetapi gue selalu punya prinsip yang gue pegang teguh, sebelum gue siap gue belum melakukan itu.Gue merasa minder dengan teman-teman.Tetapi disamping itu, gue diajarkan untuk makin sayang orang tua dan untuk menikmati waktu lebih banyak di rumah ketika weekend.