heello pembaca yang budiman....
post ini sebenarnya HANYA komentar saja atas masalah yang sedang mendera SMA 6 dan para wartawan
Hanya dari masalah reporter yang lagi ngeliput masalah tubir jadi berakhir ke ranah pelecahan kaum wartawan
(maaf bagi orang yang merasa tersindir atau apa pun)
Gue sebenarnya gak ikutin sedetail mungkin, tapi yang gue tangkep adalah semua kesalahan itu ada di dua belah pihak.
Pertama gue mau liat dari segi kesalahan wartawan.Gue bingung aja sama wartawan yang ngeliput tubir mereka.Mau ngapain coba ngeliput itu tubir, udah jelas banget dari nenek buyut juga mereka udah senang tubir kok.Jadi bagi masyarakat itu bukan rahasia lagi.Terus kan wartawan juga tau, tingkat emosi mereka seperti apa disaat itu.Apa untungnya coba ngeliput sesuatu yang sudah biasa?Kalian datang bareng-bareng kesana buat ambil kaset itu, berasa ngajakin berantem aja ke mereka.
Kedua gue mau liat dari segi kesalahan siswa. menurut gue kenapa dia marah ketika diliput wartawan.Dari dulu sampai sekarang juga udah biasa tubir kan?Jadi diliput sudah biasa.Oya buat seorang yang bernama G itu, silahkan mengeskpresikan kekesalan di twitter tapi ya jangan pakai kata kasar yang tidak patut saja.Gunakan saja kata kasar yang lebih halus.
Okay saran gue udah lah kalian saling memaafkan atau kalau mau saling membenci, jangan sampai rugikan ratusan siswa lain yang bersekolah disana.
Saran dan komentar gue kurang berbobot tapi itu isi yang ada di kepala gue.
Sekian Just Comment kali ini....
Maaf kalau ada yang merasa tersindir dan lain-lain...
Bye.....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
hayo-hayo kasih masukan ya....